PENYAKIT BATUK
Batuk adalah salah satu keluhan yang sering disampaikan oleh seseorang tatkala berobat. Gejala batuk tidak boleh dianggap remeh karena banyak sekali penyakit dari yang ringan sampai dengan berat yang salah satu tandanya adalah batuk. Bila batuk terjadi selama beberapa hari sampai kurang dari 2 minggu, kemungkinan penyebabnya adalah infeksi saluran pernafasan bagian atas yang dapat diobati dengan baik dalam waktu yang tidak lama. Adapun bila batuk berlangsung lama lebih dari 2 minggu, maka perlu dilakukan pemeriksaan dengan lebih teliti dan lengkap.
JENIS - JENIS DAN CARA MENGATASI (MENGOBATI) PENYAKIT BATUK
Diagnosa penyakit batuk tuberkulosa (TBC) ditegakkan apabila batuk lama tersebut disertai dengan gejala demam terutama setelah sore hingga malam hari, keluar keringat dingin pada malam, lendir berwarna kuning hingga kehijauan bahkan kadang terdapat bercak darah segar. Di samping itu, berat badan kurang serta adanya riwayat kontak dengan penderita
penyakit batuk tuberkulosa (paru - paru / TBC) lebih mengarahkan pada diagnosa ini. Pemeriksaan penunjang diagnosa bisa melalui radiologi (foto rontgen), pemeriksaan darah dan ditemukannya kuman mycobacterium tuberculosa didahak adalah suatu kepastian diagnosa penyakit ini. Apabila telah tegak diagnosa tuberkulosa maka dilakukan pengobatan selama 6 bulan. Pengobatan penyakit batuk jenis ini harus rutin dan tuntas, karena pengobatan penyakit batuk yang tidak selesai akan menimbulkan persoalan ,baik bagi penderita maupun kepada orang lain. Bagi penderita bisa terjadi resistensi atau kekebalan terhadap obat tersebut sehingga perlu obat lain yang lebih mahal, sedangkan bagi orang lain adalah resiko tertularnya penyakit batuk ini melalui dahak yang mengandung kuman tuberkulosa. Begitu pentingnya pengobatan penyakit batuk yang teratur dan tuntas ini, maka pemerintah telah menyediakan paket pengobatan penyakit batuk tuberkulosa secara gratis sehingga bisa didapatkan di rumah sakit atau puskesmas terdekat.
PENYAKIT BATUK ASMA
Kemungkinan kedua dari batuk yang lama ini adalah
penyakit asma. Gejala dari penyakit ini selain penyakit batuk adalah
sesak napas atau timbulnya suara “ngik” terutama saat mengeluarkan nafas dan bersifat berulang atau kumat-kumatan .Pencetus dari penyakit asma adalah alergi bisa dari makanan, debu. Serbuk sari tumbuhan, atau keadaan tertentu seperti emosi, stres, kelelahan atau adanya infeksi saluran napas. Biasanya penyakit asma diderita oleh seseorang yang mempunyai riwayat atau keturunan asma ,dermatiis atopi (yakni bentuk
gatal / eksim) dianggota badan yang sifatnya simetris) atau rinitis dan konjungtivitis alergi (radang hidung dan mata). Pengobatan penyakit batuk ini ada 2 jenis yaitu obat pelega misalnya salbutamol atau teofilin diminum saat serangan dan obat pengontrol misalnya steroid diminum setiap hari sehingga menjadi asma yang terkontrol. Kedua jenis obat itu yang terbaik adalah dalam bentuk inhalasi atau dihirup karena dosis lebih kecil, kerja cepat dan mempunyai efek minimal.
PENYAKIT BATUK YANG BERKAITAN DENGAN PENYAKIT PARU
Penyakit ini berhubungan erat dengan asap rokok, polusi udara dan industri. Terjadi hambatan aliran udara dalam paru-paru akibat reaksi terhadap polusi ini. Gejala penyakit ini selain batuk adalah berdahak dan sesak napas saat melakukan aktifitas ringan dan penderita tampak kurus dan lemah. Serangan bisa muncul siang atau malam hari, berbeda dengan asma yang kebanyakan malam hari. Penyakit ini cenderung semakin berat dan dapat menyebabkan kematian. Pengobatan terhadap penyakit ini adalah dengan obat pelega pernapasan dan pengencer dahak yang biasanya berlebihan. Dan terpenting menghindari terpaan atau paparan asap rokok dan polusi udara lain. Pemeriksaan sedini mungkin sangat membantu mencegah berlarutnya penyakit.
PENYAKIT BATUK PADA ANAK
Batuk lama pada anak dibawah lima tahun kemungkinan lebih luas. Pada anak dibawah umur 1 tahun harus dipikirkan adanya kelainan bawaan berupa kelainan jantung bawaan misalnya jantung bocor. Biasanya ada gejala cepat lelah ,warna biru pada bibir dan jari-jari, serta adanya gangguan tumbuh kembang. Kelainan bawaan lain adalah di trachea yaitu ujung saluran napas yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Penyebab lain pada anak adalah infeksi baik virus atau bakteri .
Penyakit batuk rejan atau lebih dikenal dengan penyakit batuk 100 hari adalah salah satu penyakit yang sering terjadi di mana anak akan mengalami batuk yang bersambung terus menerus dan hebat hingga keluar air matanya serta berhenti saat terasa mau muntah. Pemakaian obat-obatan sebaiknya dikonsultasikan ke dokter. Minum air putih hangat dalam jumlah banyak sangat membantu mengeluarkan lendir .Salah satu penyebab batuk pada anak adalah akibat adanya aliran balik asam lambung saat muntah. Karena reflek menelan belum sempurna menyebabkan cairan lambung yang mengandung asam mengiritasi saluran napas dan menimbulkan penyakit batuk. Benda asing dalam saluran napas juga perlu dipertimbangkan sebagai salah satu penyebab batuk pada anak. Jangan remehkan batuk, periksakan ke dokter bila batuk tidak kunjung sembuh dalam beberapa hari. Biarpun batuk merupakan sebagai salah satu bentuk pertahanan tubuh terhadap benda asing ke dalam saluran pernapasan. (Baca juga artikel terkait :
OBAT TRADISIONAL (HERBAL) UNTUK MENGOBATI PENYAKIT BATUK, BATUK KERING, BATUK BERDAHAK)